EPICTOTO – Aksi nekat seorang penjaga kos di Surabaya berujung ditangkap dan terancam penjara.
Gara-gara memfoto motor dan menawarkannya di Facebook, penjaga kos nekat melakukan aksinya karena hutang.
Geovan Gamaliel Gilbert (21) memilih kos di Bumi Marina Emas Barat 1 No 59-60 karena merasa sistem keamanannya memadai.
Ada CCTV dan penjaga kos, namun, kenyataannya, motor miliknya malah dicuri oleh Randy Luckyto (31), yang tidak lain adalah penjaga kos itu sendiri.
Randy awalnya diminta untuk mengakui perbuatannya. Sebab aksinya terekam kamera CCTV.
Namun, dia terus berbelit-belit hingga akhirnya kasus ini dilaporkan dan Randy pun ditahan di Polsek Sukolillo.
Kronologi kejadiannya, pada 16 November 2024, Randy mulai bekerja sekitar pukul 06.00. Dia melakukan aktivitas rutin seperti menyapu dan mencabuti rumput di halaman kos.
“Saat di taman tersangka (Randy) kepikiran utang yang belum terbayar. Kemudian timbul niat mencuri sepeda motor di parkiran kos,” kata Kapolsek Sukolilo, Kompol I Made Patera Negara.
Sekitar pukul 15.00 WIB, kos sedang sepi. Randy melihat kesempatan untuk bertindak.
Baca Juga: suzuki-ngamuk-luncurkan-motor-matic-baru-2025-mesin-125-cc-desain-kalcer
Randy mengambil foto motor tersebut dan mengunggahnya di marketplace Facebook dengan harga Rp 2.300.000.
Setelah beberapa waktu, ada pembeli yang tertarik dan harga pun disepakati sebesar Rp 1.300.000.
Setelah kesepakatan tercapai, Randy pun mengambil motor milik Geovan.
Dia membongkar soket kunci motor.
Setelah nyala, dia berangkat menemui pembelinya di Jalan Kedung Baruk, Rungkut.
Pada malam harinya, salah satu penghuni kos, Imanooddin Muchlis, bertanya kepada Randy tentang keberadaan motor Geovan.
Randy menjawab tidak tahu.
Geovan pun menanyakan hal yang sama langsung kepada Randy, dan jawabannya tetap sama, tidak tahu.
“Kemudian pada hari Selasa, Geovan dan Muchlis mengecek CCTV di sekitar kos-kosan. Ditemukan rekaman yang menunjukkan bahwa ciri-ciri yang membawa sepeda motor tersebut adalah Randy, selaku penjaga kos,” beber Made.
Setelah itu, Geovan dan Muchlis menemui Randy. Menunjukkan rekaman CCTV. Kasus ini kemudian dilaporkan ke Polsek Sukolillo pada Jumat, 22 November 2024
Sumber: angkaraja.web.id